MEDAN, ASPIRASI.news – Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Prabowo-Gibran, Polda Sumut mengambil langkah strategis untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Sumatera Utara.
Kapolda Sumut Irjen Whisnu Hermawan melalui Kabid Humas Kombes Pol Hadi Wahyudi menegaskan, Komitmen Polda Sumut untuk menciptakan kamtibmas kondusif.
“Polda Sumut terus mengintensifkan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) sebagai langkah preventif menjelang pelantikan Presiden yang dijadwalkan berlangsung di Jakarta,” ujarnya saat diwawancara di Mapolda Sumut, Sabtu (19/10/2024).
Meskipun situasi saat ini terpantau kondusif, sambung Hadi, Polda Sumut tidak mengendurkan upaya pengamanannya. Sebanyak lebih dari 1.000 personel kepolisian diturunkan dengan dilengkapi kendaraan operasional untuk memastikan keamanan di seluruh wilayah Sumut.
Penempatan personel ini menurut Kombes Hadi juga bertujuan untuk mengamankan aktivitas masyarakat, terutama dalam konteks pesta rakyat yang mungkin berlangsung.
“Polisi akan mengawal dan mengamankan setiap kegiatan masyarakat di wilayah Polda Sumut dan jajarannya. Pengawasan dan pengamanan tidak hanya akan dilakukan pada hari pelantikan, tetapi juga sebelum dan sesudahnya,” ujar mantan Kapolres Biak Numfor Polda Papua itu.
Bahkan, kata Hadi, Kapolda Sumut direncanakan melakukan patroli langsung untuk memantau aktivitas masyarakat. Posko K3I (Kendali Koordinasi Komunikasi dan Informasi) yang berada di Markas Polda Sumut akan memanfaatkan lebih dari 300 titik kamera pemantau yang terhubung dengan Pemerintah Kota Medan untuk memantau situasi secara real-time.
Ditambahkan Kombes Hadi, seluruh Kapolres di wilayah Sumut juga akan berperan aktif dalam memantau perkembangan situasi dari posko masing-masing dan melaporkan secara berkala kepada Kapolda. | Nurlince Hutabarat
