Dairi, ASPIRASI | Penjabat (Pj) Bupati Dairi, Surung Lamhot Charles Bancin, memimpin upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), di Stadion Sidikalang, Kamis (2/5).
Surung Charles Bantjin saat membacakan amanat Mendikbudristek mengatakan, lima tahun terakhir adalah waktu yang sangat mengesankan dalam perjalanan Kemendikbudristek.
Dikatakannya, bukan hal yang mudah untuk mentransformasi sebuah sistem yang sangat besar. Bukan tugas yang sederhana untuk mengubah perspektif tentang proses pembelajaran.
“Pada awal perjalanan, kita sadar bahwa membuat perubahan butuh perjuangan. Rasa tidak nyaman menyertai setiap langkah menuju perbaikan dan kemajuan,” ucapnya.
Kemudian, lanjut Surung Charles, ketika langkah mulai serempak bangsa Indonesia dihadapkan dengan tantangan yang tak pernah terbayangkan, yakni pandemi. “Dampak yang ditimbulkan mengubah proses belajar mengajar dan cara hidup kita secara drastis,” ujarnya.
Pada saat yang sama, pandemi memberi kesempatan untuk mengakselerasi perubahan. “Dengan bergotong royong, kita berjuang untuk pulih dan bangkit kembali menjadi jauh lebih kuat. Ombak kencang dan karang tinggi sudah kita lewati bersama,” ucapnya.
Lebih lanjut dituturkannya, bangsa ini sudah mendengar lagi anak-anak Indonesia berani bermimpi, karena mereka merasa merdeka saat belajar di kelas. Juga sudah melihat lagi guru-guru yang berani mencoba hal-hal baru karena mereka mendapatkan kepercayaan untuk mengenal dan menilai murid-muridnya.
“Kita sudah menyaksikan lagi para mahasiswa yang siap berkarya dan berkontribusi karena ruang untuk belajar tidak lagi terbatas di dalam kampus,” terangnya.
Diakhir sambutan, Pj Bupati Dairi mengucapkan selamat Hari Pendidikan Nasional. Mari terus bergotong royong menyemarakkan dan melanjutkan gerakan Merdeka Belajar.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kasi Pers Lettu Inf M.Taufik mewakili Dandim 0206/Dairi, Kasat Bimas AKP Sultoni mewakili Kapolres Dairi, Kasi Intel Erwinta Tarigan, Kamenag Riswan Gaja, para Kadis dan ASN Pemkab Dairi.
Reporter | Gerson Tobing





